SITUS AGEN JUDI ONLINE BANGSA POKER | METODE INTEROGASI YANG DILARANG PENGGUNANNYA

Inilah Jenis Metode Interogasi Illegal Yang Dilarang Untuk Digunakan

Situs Agen Judi Online - Dianggap tidak manusiawi dan di larang secara luas oleh UU Internasional. Proses interogasi yang merupakan salah satu dari kegiatan oleh penegak hukum atau pun militer, memlikik banyak metode demi untuk mengorek informasi dari para tahanan atau tersangka sebuah kasus. Seperti yang di kabarkan dari news.detik.com, seorang anggota polisi di polres Jayawijaya, Papua mengintrogasi tahanan dengan menggunakan ular.

Di seluruh dunia, ada banyak metode interogasi mengerikan yang hingga saat ini masih sering digunakan. Salah satunya adalah metode siksaan ala CIA yang memang bisa dikatakan lumayan sadis dan sering di tunjukan di adegan-adegan film. Dan seperti apakah metode penyikasaan yang dilarang untuk di gunakan dengan alasan tidak manusiawi.


PBB melarang metode penyiksaan menggunakan media musik.
Musik ternyata dapat menjadi sarana unruk mengorek informasi dari para tahanan. Sosok seperti Jendral Manuel Noriega, David Koresh, Binyan Mohammed dan Suleiman Abdullah, adalah para tahanan yang akhirnya menyerah dan memberikan informasi setelah mendapat siksaan berupa alunan musik di telinga mereka. Namun metode ini ternyata ditentang oleh PBB dan pengadilan HAM Eropa karena tidak manusiawi. Hal ini juga di paparkan oleh pakar Psikolog yang mengatakan penggunaan musik sebagai metode interogasi dapat membuat trauma di otak dan membuat otak menjadi letih.

Metode Waterboarding yang di haramkan konvensi Jenewa.
Salah satu metode interogasi yang lumayan sadis dan berbau penyiksaan adalah waterboarding yang biasa di praktek kan oleh agen-agen CIA. Badan rahasia milik pemerintah AS itu, diduga telah melakukan hal tersebut kepada para tahanan AL-Qaeda yang tertangkap dan terjerat kasus terorisme. Karena bocor ke publik, Pemerintahan di era Bush yang pada saat itu telah melanggar hukum internasional.

Stress Position yang dikecam pemerintahan Barrack Obama.
Metode ini adalah dengan menempatkan tahanan atau tersangka dalam posisi yang tidak nyaman dalam ruangan sempit, merupakan sebagian dari beberapa metode CIA yang dilarang penggunaanya. Proses yang dikenal dengan stress position terungkap dalam laporan setebal 500 halaman, ringkasan ter edit dari 6000an halaman laporan berkategori rahasia. Di mana proyek tersebut dijalankan di bawah persetujuan dan kebijakan rahasia pemerintahan George W Bush pada 2002. Namun di tahun 2009, Presiden Barrack Obama menyatakan pemerintahannya tidak akan pernah menyiksa tahanan, secara resmi menghentikan program yang di garap oleh CIA.

Memo Penyiksaan yang di tentang oleh hukum CAT Internasional.
Nama Professor hukum dari universitas California, Berkeley, John Yoo, mendadak menjadi pembicaraan setelah dirinya mengeluarkan Torture Memo, atau Memo Penyiksaaan. Bukannya menginterogasi, isi dari memo tersebut cenderung berujung pada penyiksaaan tahanan. Seorang komisaris tinggi PBB langsung mengirim surat resmi kepada pemerintah AS agar bertindak sesuai dengan Konvensi Jenewa yang mengecam penyikasaan dalam bentuk apapun.

Mengorek informasi dengan cara interogasi, sejatinya merupakan hal yang wajar bagi institusi penegak hukum dan keamanan. Namun sangat disayangkan bila ada oknum yang kelewatan batas dalam melakukan interogasi yang berujung pada penyiksaan yang sejatinya dilarang oleh undang-undang dan hukum secara global.