APA ITU "WHITE TORTURE" RUANGAN PENJARA YANG PALING DITAKUTI PARA TAHANAN


"White Torture" Seperti apakah bentuk ruangan yang sangat ditakuti ini


Penjara, adalah sebuah kata yang bagi kebanyakan sangatlah menyeramkan, yang dibayangkan penjara adalah tempat yang kotor, ruangan sel yang penuh sesakm serta diisi oleh penjahat-penjahat paling sangar dan sebagainya. Tapi faktanya ada sebuah ruangan khusus di penjara yang ternyata sangat di takuti oleh para tahanan, yaitu White Room, atau biasa di kenal dengan White Torture.



Sekilas seperti tidak ada yang menyeramkan didalam ruangan ini, malah sebaliknya terlihat sangat bersih, kering tidak lembab atau jorok, ruanganya juga cukup luas dan diisi hanya satu orang tahanan saja. Lalu kenapa ruangan seperti ini bisa menjadi ruangan yang sangat menakutkan bagi para tahanan yang bisa saja terdiri dari orang-orang buas, liar, dan menakutkan itu?

Faktanya adalah ruangan serba putih ini adalah ruangan yang digunakan dalam metode penyiksaan psikologi yang luar biasa efeknya bagi yang mendekam di ruangan ini, metode dengan sel penuh dengan warna putih ini akan membuat tahanan sangat merasa terisolasi dari dunia luar, membuat jiwa tertekan karena merasakan ketakutan yang luar biasa, ingin berontak tapi tidak mampu berbuat apa-apa, sangking hebatnya tekanan kejiwaan dalam ruangan putih ini, maka lama-lama tahanan akan mengalami gangguan otak, bahkan melupakan siapa dirinya sendiri.

Metode penyiksaan dengan cara ini sebenarnya sudah lama di terapkan, bahkan sejak beberapa dekade yang lalu, lalu kemudian mulai populer setelah di lakukan di Iran, metode penyikasaan ini kabarnya jauh lebih menyeramkan daripada White Torture yang ada di penjara-penjara lainnya, metode penyiksaan ini juga bisa kita temukan di beberapa adegan film, dan itu memang luar biasa efeknya. Coba kita bayangkan sendiri terkurung di ruangan yang serba putih, tanpa jendela, hanya dikelilingin tembok tebal, tanpa siapapun, tidak dapat mendengar suara apapun, hening sama sekali, bahkan makanan yang disajikan hanya nasi putih.

Tahanan dalam sel ini memang tidak akan mengalami kekerasan fisik seperti pemukulan dan sebagainya, namun mental tahanan benar-benar akan tersiksa saat di kurung dalam ruangan ini. Tujuan utama dari metode ini adalah untuk membuat tahanan merasa sangat takut meski dalam kenyataanya ketakutan itu menjadi semakin besar sehingga mereka kehilangan jati dirinya sendiri, bahkan paling para bisa melupakan siapa keluarganya. Yang paling mengerikan adalah, tahanan yang telah keluar dari ruangan ini akan sangat sulit untuk bisa pulih kembali kondisi psikologinya sekalipun di tangani oleh ahli psikiater hebat sekalipun.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Arie Gumilar Labeli Ahok Residivis, Guntur Romli: Harus Dijatuhi Sanksi!

SITUS AGEN JUDI ONLINE BANGSA POKER | METODE INTEROGASI YANG DILARANG PENGGUNANNYA

FAKTA TENTANG PAYUNG